Buat yang suka melipir-melipir ke sini pastinya udah sering baca kalau aku tuh punya masalah besar dengan yang namanya JERAWAT!! Meskipun sekarang jumlahnya sudah terkendali tapi teteeuuppp deh ya gag pernah pergi dan tak kembali....
Jadi perjalanan mencari produk untuk menghalau jerawat tetaplah kulakukan tanpa henti dan putus asa #lebay #biarkansaja.
Nah waktu mudik ke Jember beberapa bulan yang lalu tepatnya di bulan April aku kehabisan sabun muka dan obat jerawat karena kurang bawa stoknya dan di rumah selalu banyak stok sabun muka dan obat jerawat hi hi hi... Akhirnya bongkar-bongkar lah aku di lemari obat dan menemukan Acne-Aid Bar. Berikut penampakan si sabun...
Kemasan:
Tidak ada yang spesial sih dari kemasan Acne-Aid Bar ini, sama seperti sabun-sabun lainnya berupa kemasan karton. Desainnya juga simpel banget...
Deskripsi Produk:
Acne-Aid Bar mengandung bahan yang dapa membersihkan permukaan kulit dari sebum yang berlebih dan lapisan tipis (Scale) kulit serta merupakan pembersih sintesis yang efektif membantu membersihkan kulit secara lembut dan menyeluruh. Karena daya pembersihnya yang selektif, Acne-Aid Bar sangat berguna dalam kondisi kulit berminyak dan rawan timbulnya jerawat.
Acne-Aid Bar tidak mengandung parfum, pewarna atau bahan abrasif dan dapat digunakan dengan obat lain yang sedang digunakan.
Cara Penggunaan:
Gunakan pada wajah atau daerah yang lainnya, cuci seperti menggunakan sabun biasa dan pijat kulit dengan busa lembut yang dihasilkan. Bilas secara menyeluruh. Ulangi pemakaian jika kulit sangat berminyak. Gunakan 2-3 kali sehari.
Komposisi:
Sodium Palmate, Sodium Palm Kernelate, Aqua, Sodium Chloride, Glycerin, Palm Kernel Acid, Tetrasodium EDTA, Etidronic Acid, Sulfated Olive Oil, Mineral Oil, Sorbitan Oleat, Trisodium HEDTA, Trisodium NTA, Sodium Hydroxide.
The Soap:
Sabunnya berwarna putih dan berbentuk oval. Ukurannya cukup besar dan harusnya sih dipotong, tapi karena aku juga pake untuk bagian tubuh lain yang suka jerawatan seperti punggung jadinya males motongnya. Gambar di atas setelah penggunaan sabun selama 2 minggu lebih kalo gag salah jadi udah mulai ciut bentuknya.
Pengalamanku:
Pengalamanku dengan sabun ini cukup positif, sabun ini bener-bener membuat wajah terasa bersih sekali. Istilahnya "squeeky clean" gitu, mungkin ada yang suka, mungkin ada juga yang tidak suka karena merasa bahwa kelembapan kulit terasa hilang. Kalau aku sih gag masalah deh, kan tinggal pake pelembab aja. Trus efeknya ke jerawat?? Jerawatku baru mulai kempes dan kering setelah 2-3 hari tergantung kondisi jerawatnya, tapi untuk jerawat di punggung lebih cepat keringnya dibanding jerawat di wajah (entah kenapa??). Oh ya... Selain di wajah dan tubuh katanya sih sabun ini juga bisa mengurangi minyak berlebih di bagian lain seperti kulit kepala misalnya. Tapi berhubung cenderung kering aku gag pernah nyobain sabun ini di kulit kepalaku. Selain itu yang aku suka dari sabun ini adalah sabunnya tidak mudah lumer atau 'mblenyek' (err bahasa apa sih?!!?), jadi meskipun sudah lama digunakan bentuknya masih bagus. Sekarang aku sedang mencoba sabun wajah dengan merk lain dan sabunnya harus dipotong-potong karena mudah lumer dan 'mblenyek' itu...
Beli dimana?
Acne-Aid Bar bisa dibeli di apotik, pokoknya segala farma-farma yang ada biasanya menjual sabun ini. Jadi tidak usah bingung atau ribet hehehe.
Berapa harganya?
Lupa berapa tepatnya tapi sekitar 30 ribuan kalo gag salah.
Likes:
- mudah didapat.
- sabun tidak mudah lumer.
- tidak berbau dan berwarna.
- bisa dikombinasi dengan pengobatan lain.
- mengeringkan jerawat.
- cocok untuk kulitku yang sensitif.
Dislikes:
- belum ada.
Repurchase?
Sekarang belum beli lagi karena tergoda sabun Pinoy >.<..... Tapi recommended kok!!
Nahh... Karena si Acne-Aid Bar ini bisa dikombinasi dengan pengobatan lain jadi aku tidak takut untuk mengkombinasikannya dengan obat jerawat yang aku pakai. Berhubung salep jerawatnya juga udah abis jadinya aku sekarang mencoba Niacef Gel yang direkomendasikan sama adeku. Berikut penampakannya...
Kemasan:
Standar lah ya bisa liat sendiri #malesketik. Gel ini mengandung 4% Nicotinamide.
The Gel:
Niaced Gel transparan dan cukup cepat menyerap ke dalam kulit jadi bisa dilanjutkan dengan penggunaan tata rias.
Pengalamanku:
Sebelum menggunakan Niaced aku biasa menggunakan produk jerawat yang mengandung Clindamycin seperti Medi-Klin atau Climadan Acne atau produk yang mengandung Benzoyl Peroxide seperti Benzolac. Cumaaaa..... Karena Clindamycin itu adalah anti biotik dan lucunya aku alergi berat dengan Clindamycin yang diminum jadi terkadang aku takut juga kalau terus menerus mengoleskan si Clindamycin itu ke kulit. Selain takut alerginya kumat aku juga takut resistan terhadap bakteri karena penggunaan Clindamycin itu.
Nah untuk penggunaan Benzoyl Peroxide ini memang ampuh bener ya buat jerawat cuma obat ini cukup keras di kulit aku yang sensitif. Jadi selain jerawatnya mengering kondisi kulit aku yang berada di sekitar jerawat malah lebih kering dan gersang..... Perih deh tuh jadinya...
Jadi untuk penggunaan obat jerawat topikal saat ini aku lebih memilih menggunakan produk yang mengandung Nicotinamide atau si Niacef Gel ini. Tapi bukannya aku menjelekkan produk yang di atas ya.... Itu bagus juga kok... Kan kondisi kulit orang berbeda-beda dan saat ini ya Nicotinamide itu yang cocok di aku. Selain mampu mengurangi jerawat, gel ini juga tidak membuat kulitku kering dan mengurangi kemerahan di wajahku juga. Untuk penggunaan di pagi hari, gel ini biasa aku campur dengan pelembab atau tabir surya sedangkan di malam hari aku pakai setelah menggunakan toner walau agak jarang karena pada malam hari aku menggunakan Evalen (kandungannya Adapalene pengganti Vitacid Cream).
Beli dimana?
Sama seperti sabun yang di atas belinya di apotik.
Harganya?
Sekitar 30 ribu.
Likes:
- mengatasi jerawat tanpa mengeringkan kulit.
- mudah didapat.
Dislikes:
- tidak ada.
Repurchase?
Udah berkali-kali tuu....
Update!!! 26 Juli 2013
Tadi siang aku dikasi tau adeku kalau ternyata sabun Acne-Aid Bar ini mengandung BABI!!! Maaf banget kalau ada reader Muslim yang sudah baca post ini dan memutuskan untuk membeli sabun ini aku mohon maaf yang sebesar-besarnya. Informasi ini juga baru aku dapatkan tadi siang dan saat post ini dibuat aku masih belum tahu. Menurut adeku (yang mendapat info dari seorang rep farmasi sabun ini sudah ditarik dari peredaran namun akan diproduksi lagi dengan kemasan yang mencantumkan peringatan. Apakah betul akan diedarkan lagi atau tidak di Indonesia aku masih kurang tahu namun begitu informasi yang aku dapat.