Hmmm ternyata lumayan banyak juga ya yang tertarik dengan artikelku sebelumnya... Baru dua hari di-post udah lumayan banyak page viewnya... Ternyata cukup banyak juga yang bermasalah sama jerewi. Tapi terkadang memang rasanya cuma kita aja yah yang jerawatan yang lain kulitnya pada cakep-cakep bagus-bagusss semua deh pokoknya. Anyway di post sebelumnya (yang belum baca klik disini) aku membahas macam-macam hal yang menjadi perhatianku soal jerawat. Banyak ya? Kalau kamu pikir itu udah banyak siap-siap mental lagi deh soalnya di post ini aku masi mau berbagi banyak lagi hal-hal yang menjadi perhatianku soal jerawat. Memang tidak gampang dan harus rajin kalau mau mendapat kulit yang bersih dan bebas jerawat. Apalagi kalau tipe kulitnya kayak diriku yang penuh perhatian dan gundah gulana begini... Kalau udah siap mentalnya hayukk lanjut baca ke bawah....
16. Keringat
Olahraga memang sangat membantu memperlancar aliran darah dan tentunya membuat kulit lebih sehat tapi masalahnya kadang suka malas ganti baju (atau tidak sempat) dan menunda-nunda untuk segera mandi. Kalau kayak gini biasanya kotoran suka numpuk dan bikin punggung jerawatan. Apalagi kalau pas keluar panas-panas biasanya aku usahakan jangan sampai lupa bawa baju ganti.
17. Air
Maksud dari air disini bukan air minum tapi air yang aku pakai untuk mandi dkk sehari-hari. Dulu waktu masih tinggal di Jember kulitku cenderung aman dan tidak pernah jerawatan sampe yang bentuknya ngeri gitu tapi setelah kuliah di Jogja mulai deh jerawatan setelah ditelusuri ternyata penyebabnya adalah air!! Ehh tiba-tiba jadi inget dulu waktu pindah ke Jember awal-awal aku juga gatal-gatal deng sama air mandinya (walau tidak jerawatan). Memang lama-kelamaan tubuh dan kulit akan beradaptasi tapi setiap orang berbeda-beda kan daya adaptasinya. Nah sekarang udah pindah ke Surabaya masalahnya sama juga yaitu "AIR"!! Kalau bisa pake filter sekalian deh... Cuma mehil bok dan masak dipasang di kamar mandi?? Untuk mengatasi soal air aku biasanya berusaha sebisa mungkin kalau cuci muka menggunakan air kemasan, memang rada boros sih cuma ongkos benerin muka karena jerawat lebih mahal cyinn....!!
P.S: Setelah beberapa bulan untungnya kulitku sudah cukup terbiasa dan tidak perlu lagi selalu menggunakan air kemasan untuk cuci muka #fiuhh.
18. Tidur
Kayaknya yang ini enggak perlu penjelasan yang panjang lebar ya? Kalau kurang tidur pasti deh suka muncul jerawat 1-2 biji di dagu atau dahi.
19. Seprai / Bantal / Guling
Seprai, sarung bantal dan sarung guling kalau tidak diganti-ganti pasti akan menyimpan berbagai macam debu dan kotoran. Nah aku cenderung suka tidur menghadap samping dan memeluk guling, kalau sudah muncul malasnya apalagi jaman banyak bikin paper mulai deh muncul jerawat di pipi dan dagu (bagian yang terkena bantal dan guling). Kalau seprai agak lebih lama diganti masih lebih lumayan (sepertinya sih) dan biasanya aku mengganti seprai setiap 2 minggu sekali. Untuk sarung bantal dan guling aku cenderung menyimpan banyak karena lebih baik kalau diganti setiap minggu.
20. Handuk
Dulunya handuk untuk mandi dan handuk untuk badan adalah benda yang sama. Tapi ternyata kulit wajah kan lebih sensitif dibanding kulit tubuh dan kalau menggunakan handuk yang sama segala benda yang menempel di handuk bisa pindah ke kulit wajah apalagi kalau wajahnya dilap dengan kasar #LOL. Sekarang aku lebih suka menggunakan tissue atau paper towel untuk mengeringkan wajah dan cukup menggunakan selembar saja tidak perlu sampai wajahku benar-benar kering karena aku lebih suka menggunakan pelembab pada wajah yang masih lembab. Untuk handuk mandi pernah baca dimana gitu sebaiknya diganti setiap tiga hari sekali, tapi kalo kayak gitu kan ongkos laundry dan stok handuknya harus banyak banget jadi aku mengganti handuk setiap seminggu sekali dan untungnya masih aman sih.
21. Stress
Kalau udah banyak kerjaan dan macam-macam masalah pasti deh senewen dan jerawatan, adeku juga gitu hi hi... Banyak enggaknya kerjaan dia bisa kelihatan dari jumlah jerawat yang bersarang di wajahnya.
22. Makanan
Bedanya yang ini dengan makan dengan baik itu adalah disini maksudnya aku harus waspada soal jenis makanan apa yang dapat memicu jerawat dan apa saja yang bisa membantu mengurangi jerawat. Untuk makanan yang memicu jerawatku itu biasanya kalau sering makan ayam (ayam negeri) dan banyak makan makanan yang mengandung telur dan tentunya telur itu sendiri, sepertinya protein hewani kurang cocok kali ya di aku? Jadi untuk sumber protein aku lebih suka dari sumber nabati seperti tahu, tempe, edamame atau susu kedelai.
23. Ponsel
Mau tangan bersih atau kotor pasti deh sering pegang-pegang ponsel dan jujur aja dari dulu enggak pernah kepikiran untuk bersihin ponsel. Tapi sejak nonton salah satu episode Mythbuster yang membahas soal jumlah kuman di benda sehari-hari dan melihat kalau ponsel masuk dalam kategori terbesar langsung deh jadi kepingin bersih-bersih ponsel. Biasanya aku bersihkan sekitar seminggu sekali menggunakan tissue basah yang tidak mengandung alkohol.
24. Produk Whitening
Setelah malang melintang mencoba berbagai macam produk whitening untuk menghilangkan bekas jerawat akhirnya aku sekarang menyerah dan tidak lagi terlalu semangat mencoba. Kenapa? Karena ternyata kulitku cenderung tidak cocok dengan produk whitening. Niatnya mau menghilangkan bekas jerawat ehhh... Malah breakout kemana-mana jadinya. Sejauh ini tidak banyak produk whitening yang cocok di aku dan pernah nemu yang lumayan cocok tapi pas mau beli laginya harganya udah lumayan mahal. Akhirnya aku mengurungkan niat.... Sekarang untuk bekas jerawat aku mau mencoba produk yang lebih alami yaitu Rose Hip Oil tapi nunggu mukaku bersih dulu karena katanya kalau dipakai di wajah yang berjerawat nanti malah makin jerawatan. Enggak semua begitu sih cuman daripada nanti nyesel mendingan nyabar dulu aja deh nunggu muka bersihan dulu.
25. Suplemen
Dulu kupikir banyak dan rajin minum vitamin dan suplemen untuk kulit pasti bakalan bagus untuk tubuh dan tentunya kulit. Namun tidak selalu begitu kasusnya... Berikut beberapa contoh suplemen tambahan yang pernah aku coba:
- Banyak yang bilang vitamin E itu bagus untuk kulit dan akhirnya aku ikutan beli dan ternyata hasilnya adalah aku jerawatan lagi kemana-kemana, begitu juga dengan produk-produk pelembab yang mengandung vitamin E itu juga bikin aku jerawatan. Jadi kalau mau dapat dosis vitamin E paling lewat makanan aja seperti tahu, ikan, paprika, tomat dkk.
- Selain vitamin E suplemen yang juga menimbulkan jerawat pada kulitku adalah suplemen Omega-6. Aku mengkonsumsi Omega-6 atau Gamma-Linolenic Acid (GLA) karena dikatakan mampu mengurangi gejala PMS dan saat aku beli awalnya aku mengikuti dosis yang dianjurkan yaitu 2 x sehari cuman baru beberapa hari lagi-lagi jerawatnya udah kemana-mana. Akhirnya dosisnya aku kurangi menjadi 2 hari sekali dan syukurlah sampai sekarang aman-aman saja dan gejala PMS pun makin berkurang. Suplemen Omega-6 aku dapat dengan mengkonsumsi Evening Primrose Oil dan dikonsumsi pada malam hari setelah makan.
- Suplemen yang paling lama dan paling rajin aku konsumsi adalah Zinc. Ternyata kekurangan Zinc itu bisa menyebabkan kulit kering, rambut rontok, bintik-bintik putih pada kuku, diare dan coba tebak... JERAWAT. Yah memang sih terkadang aku masih suka jerawatan cuman kan penyebab satu-satunya bukan karena kekurangan Zinc saja. Sejak rajin mengkonsumsi Zinc jerawat lebih cepat kering, tidak merah kemudian rambut dan kuku juga jadi lebih kuat. Kalau banyak yang nanya kenapa kuku aku bisa kuat dan panjang jawabannya adalah rajin minum Zinc!! Awal menggunakan suplemen ini aku minumnya sehari 2 kali (pagi dan malam setelah makan) selama sekitar 2 bulan namun kalau sekarang sudah dikurangi menjadi 1 kali sehari pada malam hari setelah makan. (P.S: aku mengkonsumsi Zinc setelah makan karena aku punya maag dan kalau minum Zinc saat perut kosong bisa menimbulkan rasa mual).
26. Membersihkan Riasan Wajah
Secapek apapun dan sengantuk apapun kalau habis pergi seharian pasti harus membersihkan wajah dari segala rupa make-up yang menempel pada wajah. Meskipun tidak menggunakan make-up pun kalau pergi keluar kan pasti ada saja debu, kuman dan polusi yang menempel dan terpapar pada wajah. Kalau rasanya kelamaan menggunakan susu pembersih dkk itu sekarang kan sudah banyak dijual all-in-one cleansing yang tinggal oles-oles pakai kapas tuh, lumayan lah bersihin wajah lebih cepat dan tinggal cuci muka. Cuman metode malas ini aku enggak bisa sering-sering karena model pembersih ekspres yang seperti itu cenderung membuat kulitku iritasi, tapi kalau sesekali masih bisa ditolerir lah. BTW katanya Bioderma itu cakep banget ngebersihin wajah dengan cepat dan benar-benar bersih ya? Cuman harganya gag kuat dehh.... Ada yang mau kasih gitu buat kado? #LOL
27. Sikat Gigi
Apa hubungannya sikat gigi sama jerawat? Ada donk... Kalau setelah sikat gigi tidak membersihkan daerah mulut dengan benar suka ada sisa-sisa pasta gigi yang tertinggal dan itu bisa menimbulkan jerawat loh. Selain itu juga bisa membuat bibir jadi kering dan pecah-pecah. Kadang kalau udah ngantuk sikat gigi dan cuci mukanya suka malas-malasan walhasil bersihinnya juga malas-malasan dan yaaa.... begitulah......
28. Sinar Matahari
Sinar matahari mengeluarkan UVA dan UVB yang kalau terpapar pada kulit akan menimbulkan berbagai macam dampak berbahaya seperti penuaan dini, kanker kulit dan tentunya kalau yang sudah berjerawat bisa jadi lebih parah kondisinya. Sebisa mungkin aku menggunakan tabir surya dan mengurangi paparan sinar matahari secara langsung.
29. Cuaca / Lingkungan
Cuaca yang berubah-ubah dan perbedaan lingkungan juga bisa membuat aku jerawatan. Kalau misalnya aku liburan kemana gitu biasanya suka muncul 1-2 jerawat, jadi kalau pergi liburan / travelling ke suatu tempat pasti selalu bawa obat jerawat. Waktu pindah dari Jember - Jogja dan Jogja - Surabaya juga awal-awalnya aku jerawatan karena belum terbiasa dengan perubahan lingkungan.
30. Sabar
Yang ini yang paling harus diperhatikan tapi sangat suuusssyyyaaahhhhhh untuk dilakukan. Terkadang orang ingin hasil yang cepat dan instant padahal kenyataan tidaklah selalu seindah seperti yang diinginkan #lebay. Sering banget juga ada reader yang mengirim aku e-mail dan suka komplain kok jerawat dia enggak hilang-hilang kok bekas jerawat dia enggak cepat enyah pergi. Padahal kan aku bukan konsultan kulit ya?? Mau konsutasi orang juga sebetulnya aku takut karena aku bukan ahlinya dan semua yang pernah aku tulis di blog ini hanya berdasarkan pengalaman pribadi (errr curcol nih ceritanya). Setelah ditanya ternyata dia baru mencoba selama 2 minggu. #asdfghjkl!!!! Aduhh cyinn baru 2 minggu udah protes jerawatnya enggak hilang-hilang aku aja yang udah bertahun-tahun masih berperang tetap sabar nih he he he.. Lagian kalau marah-marah makin tambah stress dan makin jerawatan entar.
Biasanya untuk mencoba suatu treatment baru itu hasilnya baru terlihat "MINIMAL" setelah 4-6 minggu jadi kalau 2 minggu enggak ada efek ya itu karena treatment tersebut baru mulai beradaptasi. Yahhh... setidaknya itu menurut pengalamanku sendiri. Dulu waktu awal aku menggunakan Vitacid hasilnya baru terlihat setelah lebih dari satu bulan dan sudah menghabiskan satu tube dan sama halnya juga saat aku menggunakan Papulex sebagai pelembab hasilnya juga baru terlihat saat masuk minggu ke-6. Jadi intinya adalah harus sabar dan konsisten yahh....
Pheww..... Kira-kira itulah macam-macam hal yang aku perhatikan demi mencapai kulit bersih dan bebas jerawat yang entah kapan bisa tercapai. Kadang bersih beberapa bulan kadang breakout lagi... It's not perfect but I hope it can help those who have the same problem as me ^^. FYI sebetulnya aku mau membahas juga macam-macam pengobatan natural dan DIY acne remedies tapi kayaknya itu lebih cocok kalau sekalian dibuat artikel yang terpisah ya...
P.P.S: Kalau mau baca-baca artikel dan ceritaku mengenai jerawat yang lain bisa ceki-ceki post berikut
- Sekar's Acne 101: Part One
- My Acne Tragedy
- Tips Perawatan Wajah Untuk Cowok
- Review Acne-Aid Bar dan Niacef Gel
- Jerawat di Punggung!!
- Papulex Review
- Oil Cleansing Method
- All About Retinoid Part One (here), Two (here) and Three (here).
- My Journey With Acne
- DIY Toner for Acne-Prone Skin: Recipe One (here) and Recipe Two (here)
- Vitacid Cream Review (One and Two)
biasanya karena kulit berminyak dan jarang dibersihkan, atau pas lagi haid, jadi keluar jerawatnya hehe :D makasih sharingnya, kak
ReplyDeleteSama-sama
DeleteSalah satu musuh besar tuh malas bersihin wajah dan hormonnn
Itu Zinccc aku mau coba ah tar. Hahaha. Suka postmu, emang jerawat tuh topik yang paling menarik hahaha.
ReplyDeleteMakasii Luci.
DeleteHayuuk cobain Zinc juga... Enggak rugi kok
Aku juga sama kak, nggak cocok sm vit. E. Sama itu tuh, colostrum! Dulu pernah disuruh pakai liur lebah buat jerawat, eh, jadinya malah tambah banyak. Pas kubaca ingredientsnya liur lebah mengandung banyak colostrum. Memang, untuk beberapa orang colostrum malah membantu mengurangi jerawat, tapi kalo di aku nggak. Kalo kata dokter kulit ku, jerawat yg kayak gitu tuh krn hormon. vit. E dan colostrum cenderung lebih memicu hormon apaaaa gitu aku lupa untuk diproduksi lebih banyak. Dan kalau hormon itu lebih banyak, jerawatnya jadi makin lebih banyak. Btw kak Sekar pake suplemen zincnya apa tuh? Belum pernah nyoba suplemen zinc..
ReplyDeleteMemang tidak semuanya cocok untuk kita, bukannya tidak bagus kan.
DeleteMakanya kita juga harus tahu dengan kondisi tubuh dan kulit kita sendiri.
Suplemen Zinc yang aku pake ya suplemen Zinc biasa kok, yang penting isinya Zinc. Aku lebih memilih yang bener2 cuma ZInc aja, soalnya kalo ada embel2 Zinc + bla bla bla biasanya harganya suka lebih mahal he he he
Mbak, skinfood tomato itu bagus gak??
ReplyDeleteBagus kok melembabkan dan memudarkan noda.
DeleteCuma karena kulitku acne prone dan sensitif produk ini terlalu nourishing di kulitku. Kalo pake kebanyakan suka jerawatan tapi kalo pake sedikit suka kurang lembab.
Kalo jenis kulit kamu normal bakalan oke pake ini